Studi Kasus Pendirian Badan Usaha

Contoh Badan Usaha yang Bergerak di Bidang IT


sekilas tentang PT Core Mediatech

Seperti kebanyakan perusahanan IT di dunia, berdirinya PT Core Mediatech dibangun oleh perusahaan pendahulunya PT Dyviacom Intrabumi Tbk dengan memisahkan divisi IT Infrastructure & Solution, divisi yang paling berkembang dalam perusahaan menjadi suatu divisi yang berdiri sendiri terpisah dari perusahaan induknya. Dengan pemisahan ini, divisi IT Infrastructure & Solution kemudian menjadi PT Core Mediatech yang mana tetap membawa semangat dan memperkuat citra “D-NET” dengan mengunakan teknologi terkini dan tercanggih untuk melayani pelanggan.
Berawal pada tahun 1995 ketika D-NET mendapatkan Izin Penyelenggaraan Internet Service Provider dari Menteri Pos dan Telekomunikasi (ISP). Pada tahun yang sama D-NET dengan cepat menjadi pemain inti dalam industri internet.

Pada bulan Januari tahun 1997, D-NET mulai melirik pasar remaja, maka dibangunlah suatu portal remaja yang bernama Diffy.com. tanggapan terhadap Diffy.Com sangat baik. Berbagai ragam program remaja dapat dinikmati oleh kaum muda seperti on-line chatting, konsultasi, belanja on-line, berita selebritis serta acara Siraman Rohani. Puncak prestasi Diffy.com adalah akhir tahun 2000 portal ini menjadi nominator dalam penghargaan portal terbaik versi Markplus & Co dalam 12BC Awards 2000.

Sepanjang tahun 2001-2003, D-NET terus mengembangkan usahanya dibidang aplikasi dan solusi IT untuk para pelanggan ritel dan korporat. Berbagai produk seperti VoiP (Voice over Internet Protocol) dan franchise dipasarkan. Dalam tahun 2005 pergeseran usaha dari ritel ke korporat menjadi semakin nyata hal ini ditandai dengan semakin kuatnya infrastruktur perseroan dalam bidang layanan wireless, fiber optic, Internet Ready Port, Virtual Private Network (VPN) dan infrastruktur berbasis IP maupun Open Source. Pengembangan ini melahirkan divisi baru dalam perusahan seperti divisi retail & perseoranagn, desain kreatif, portal development (SPINFOX.COM – Directory of Events portal) dan tentunya divisi IT Infrastructure & Solution.

Memasuki tahun 2006. D-NET memperluas cakupan layanan dengan menitikberatkan pada penelitian dan pengembangan. Pada tahun ini D-NET menyiapkan infrastrukturnya untuk dapat mensupport Internet Protocol Versi 6 (IPV6). Migrasi dari IPV4 ke IPV6 berhasil dilaksanakan pada tahun 2008 dengan mulus. Pelanggan D-NET tidak merasakan gangguan yang diakibatkan oleh migrasi tersebut.

Pada saat yang bersamaan, produk perseorangan D-NET tetap kuat dan diperlukan. Perusahaan berkomitment untuk tetap melayani pelanggan tersebut. Oleh karena itu pada tahun 2007 untuk membuktikan komitment tersebut, PT Core Mediatech didirikan untuk mengambil alih divisi IT Infrastructure & Solution dengan merek dagang “D-NET”. Seiring dengan waktu, PT. Core Mediatech hanya memfokuskan diri pada pengembangan IT Infrastructure & Solution.

Tahun 2012 D-NET memperkuat posisi di bidang IT Infrastructure dan Solution dengan menjadi Registrar nama domain .ID di Indonesia.

Syarat dan Persiapan Pendirian Badan Usaha - PT

• pertama yaitu membuat akte resmi perusahaan. Ini di maksudkan untuk memiliki kepastian hukum yang jelas. Akte yang di buat oleh notaris harus mendapatkan persetujuan dari kementrian khusus yang menangani pendirian PT. Untuk isi yang tercantum, pastikan mengenai nama perusahaan, para pemilik modal dan persyaratan utama lainnya mengenai penulisan akte. Dan sebelum mendapatkan pengesahan dari kementrian, masih banyak persyaratan yang akan di berikan seperti tidak mengganggu ketertiban di sekitar perusahaan dan pembatasan modal yang di setor sebesar 25 %.

• kedua membuat surat keterangan mengenai domisili perusahaan. Proses ini dilakukan dengan meminta surat pernyataan di kantor kepala desa dan kelurahan juga mendapatkannya dari camat setempat di lingkungan perusahaan berdiri dengan membawa salinan akte perusahaan yang sudah di buat. Berbagai sistem administrasi akan di tanyakan dari mulai perusahaan miliki pribadi atau bukan sampai pemungutan biaya administrasi yang di tentukan pihak terkait.

• ketiga mendapatkan NPWP perusahaan. Ini di lakukan dengan meminta ke kantor pelayanan pajak. Syarat administrasi seperti akte dan keterangan domisili sampai SK mentri akan di minta oleh pihak kantor. Pembuatan NPWP ini akan sangat mudah dan cepat di lakukan.

• keempat mengurus SIUP dan Tanda Daftar Perusahaan (TDP). Adanya SIUP menandakan bahwa perusahaan sudah bisa memulai untuk beroperasi lalu juga dapat bersamaan melakukan proses pembuatan TDP di pemda setempat. Berbagai persyaratan akan di minta, jadi persipakan seluruh berkas dari awal sampai akhir sehingga pembuatan ini akan semakin cepat.

Langkah demi langkah di atas harus di lakukan agar perusahaan yang di buat bisa menggunakan PT dengan sah. Dengan begitu, perusahaan akan aman beroperasi karena sudah di lindungi oleh badan hukum. Selain itu dapat lebih mudah melakukan promosi yang besar-besaran walaupun menjual produk yang masih skala kecil. juga bisa mendapatkan modal dengan mudah yang berasal dari saham dan obligasi jadi tidak perlu sepenuhnya modal ini berasal dari pemiliki jika itu memberatkan. Pemisahan penghasilan bisa di lakukan antara pemilik PT dengan pemberi saham.



 referensi :
http://iddomain.dnet.net.id/tentang-kami/
http://tamasolusi.com/